Tradisi yang terlupakan

Ada dua tradisi pramuka yang akhir-akhir ini mulai pudar dan jarang terlihat lagi. Tradisi itu adalah tepuk-tepukan dan nyanyi-nyanyian. Tepuk-tepukan selama ini sebenarnya telah mampu memberikan sesuatu hal yang positif bagi setiap pramuka, yaitu menciptakan suasana yang rileks dan senang. juga memunculkan rasa kreativitas anggotanya karena menciptakan tepuk-tepukan yang baru dan kreatif dibutuhkan kreativitas anggota.
Tapi, sangat disayangkan tradisi yang sangat berguna ini sudah mulai hilang, sangat jarang kita lihat sekarang ini waktu latihan pramuka tepuk-tepukan ini dilakukan pada hal filosofi pramuka itu adalah semua anggota tidak boleh ada yang merasa sedih semua harus gembira (rajin, terampil dan gembira).



Kemudian tradisi yang terlupakan adalah tradisi bernyanyi, coba kita tanyakan kepada anggota pramuka saat ini tentang berapa judul lagu yang mereka hapal? jawabannya akan mengecewakan. padahal menyanyi dan tepuk-tepukan merupakan media dan metode pendidikan yang sangat-sangat relevan bagi semua peserta didik. dengan bertepuk-tepuk dan bernyanyi suasana akan terasa santai sehingga peserta didik akan merasa nyaman dan gembira sehingga pelajaran yang disampaikan akan mudah diterimanya.